Bonsai adalah seni memanipulasi pohon atau tanaman kecil dengan cara memotong akar, daun, dan batang hingga terlihat seperti miniatur pohon asli. Ada banyak macam gaya bonsai yang bisa Anda coba, dan di sini kami akan membahas beberapa di antaranya.
Gaya Tanaman Tegak
Gaya tanaman tegak adalah gaya bonsai yang paling umum. Dalam gaya ini, batang bonsai tumbuh lurus ke atas dengan cabang-cabang yang terletak secara simetris di sepanjang batang. Ini adalah gaya bonsai yang paling mudah untuk dipelajari dan menjadi favorit bagi banyak penggemar bonsai.
Gaya Tanaman Miring
Gaya tanaman miring adalah gaya bonsai yang cukup unik. Dalam gaya ini, batang bonsai tumbuh miring dengan batang utama yang membentuk sudut dengan tanah. Cabang-cabang bonsai kemudian tumbuh ke arah yang sama, memberikan kesan bahwa bonsai itu miring. Gaya ini menunjukkan kesan alami yang kuat, dan sangat cocok untuk jenis pohon yang tumbuh di lereng gunung.
Gaya Tanaman S-Lurusan
Gaya tanaman S-lurusan adalah gaya bonsai yang sangat menarik. Dalam gaya ini, batang bonsai tumbuh melengkung membentuk huruf S, dengan cabang-cabang yang terletak secara simetris di sepanjang batang. Gaya ini sangat cocok untuk jenis pohon yang tumbuh di lembah, dan memberikan kesan elegan dan indah.
Gaya Tanaman Gaya Banyan
Gaya tanaman banyan adalah gaya bonsai yang membutuhkan waktu dan kesabaran yang lebih banyak. Dalam gaya ini, akar bonsai dipelintir dan dibentuk sedemikian rupa sehingga terlihat seperti akar pohon banyan yang menjalar di atas tanah. Batang bonsai kemudian ditumbuhkan di atas akar-akar tersebut, memberikan kesan kuat dan kokoh.
Gaya Tanaman Gaya Literati
Gaya tanaman literati adalah gaya bonsai yang sangat unik dan menarik. Dalam gaya ini, batang bonsai tumbuh sangat tinggi dengan cabang-cabang yang sangat sedikit dan terletak secara acak di bagian atas batang. Gaya ini memberikan kesan abstrak dan artistik, dan sangat cocok untuk jenis pohon yang tumbuh di daerah pegunungan.
Gaya Tanaman Gaya Cascade
Gaya tanaman cascade adalah gaya bonsai yang menggambarkan pohon yang tumbuh di tebing atau lereng gunung. Dalam gaya ini, batang bonsai tumbuh ke bawah dari pot dan cabang-cabang bonsai menggantung seperti air terjun. Gaya ini sangat dramatis dan menarik, dan memberikan kesan alami yang kuat.
Gaya Tanaman Gaya Kebun Batu
Gaya tanaman kebun batu adalah gaya bonsai yang menunjukkan pohon-pohon kecil yang tumbuh di atas batu-batu besar. Dalam gaya ini, akar bonsai disusun sedemikian rupa sehingga terlihat seperti menempel pada batu, dan batang bonsai kemudian tumbuh di atasnya. Gaya ini memberikan kesan alami dan sangat cocok untuk jenis pohon yang tumbuh di daerah pegunungan.
Gaya Tanaman Gaya Shari
Gaya tanaman Shari adalah gaya bonsai yang menunjukkan batang bonsai yang telah dipotong di bagian tertentu sehingga terlihat seperti terbelah. Gaya ini menunjukkan kesan alami yang kuat dan sangat cocok untuk jenis pohon yang tumbuh di daerah pegunungan atau di tepi sungai.
Gaya Tanaman Gaya Jin
Gaya tanaman Jin adalah gaya bonsai yang menunjukkan cabang bonsai yang telah dipotong di bagian tertentu sehingga terlihat seperti terkulai. Gaya ini memberikan kesan alami yang kuat dan sangat cocok untuk jenis pohon yang tumbuh di daerah pegunungan atau di tepi sungai.
Gaya Tanaman Gaya Bonsai Multi-Trunk
Gaya tanaman Multi-Trunk adalah gaya bonsai yang menunjukkan beberapa batang bonsai yang tumbuh dari satu pot. Gaya ini memberikan kesan yang sangat dramatis dan dapat menampilkan beberapa jenis pohon yang berbeda dalam satu pot.
Kesimpulan
Ada banyak macam gaya bonsai yang bisa Anda coba, dan setiap gaya memiliki keunikan dan daya tariknya sendiri. Cobalah untuk mempelajari beberapa gaya bonsai yang berbeda dan temukan yang paling cocok dengan selera Anda. Dengan memahami dan menguasai berbagai macam gaya bonsai, Anda dapat menciptakan taman miniatur yang indah dan menarik.